Posts

Showing posts from February, 2017

SOP / Cara Memasang Infus

Pengertian    : Pemasaangan infus merupakan prosedur pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit yang dilakukan bagi klien yang memerlukan cairan melalui intravena (infus). N utrisi bagi klien yang tidak mampu memenuhi kebutuhan nutrisi per oral atau adanya gangguan fungsi menelan, Tindakan ini dilakukan dengan didahului pemasangan pipa lambung. Tujuan        : Memenuhi kebutuhan cairan dan elektrolit. Infus pengobatan dan pemberian nutrisi. Kebijakan    : Alat dan bahan: Standar Infus. Set infus. Cairan sesuai program medik Jarum infus dengan ukuran yang sesuai. Pengalas. Torniket. Kapas alkohol. Plester. Gunting. Kasa steril Betadine Sarung tangan. Prosedur        : Jelaskan prosedur yang akan dilakukan. Cuci tangan Hubungkan cairan dan infus set dengan mnusukkan ke bagian karet atau akses selang ke botol infus. Isi cairan ke dalam set infus dengan menekan ruang tetesan hingga terisi sebagian dan buka klem selang hingga cairan memenuhi selang dan udara selang keluar. Letakkan pengalas

SOP Perawatan Jenazah (Procedure Caring People Death)

Pengertian Perawatan jenasah adalah tindakan keperawatan yang dilakukan pada pasien setelah meninggal, perawatan termasuk menyiapkan jenasah untuk diperlihatkan pada keluarga, transportasi ke kamar jenasah dan melakukan disposisi (penyerahan) barang-barang milik klien. Indikasi  Perawatan jenasah dimulai setelah dokter menyatakan kematian pasien. Jika pasien meninggal karena kekerasan atau dicurigai akibat kriminalitas, perawatan jenasah dilakukan setelah pemeriksaan medis lengkap melalui autopsy. Tujuan  Penghormatan terhadap jenasah  Menjalankan kewajiban hukum fardlu ‘ain. (muslim)  Jenasah dalam keadaan bersih  Sasaran  Pasien yang sudah meninggal  Tenaga  Dokter, Perawat, Bidan  Kelengkapan sarana  A. Sarana Medis Kasa/Verban secukupnya Sarung tangan bersih  Pads Kapas secukupnya Plastik jenasah/pembungkus jenasah Plester penahan untuk menutup luka (bila ada luka) Bengkok 1 buah  Troli  B. Sarana Non Medis  Pengganjal dagu  Label identifikasi Tas plastic untuk tempat barang-barang

Cara & Procedure (SOP) Penggantian Cairan Infus

Pengertian Cairan Infus Cairan adalah larutan yang terdiri dari air (pelarut) dan zat tertentu (zat terlarut). Cairan tubuh didistribusi dalam dua kompartmen yang berbeda, yakni cairan ekstrasel (CES) dan cairan intrasel (CIS). Infus adalah proses mengekstraksi unsur-unsur substansi terlarutkan (khususnya obat) atau terapi dengan cara memasukkan cairan ke dalam tubuh. Infus adalah memasukkan cairan (cairan obat atau makanan) dalam jumlah yang banyak dan waktu yang lama ke dalam vena dengan menggunakan perangkat infus (infus set) secara tetesan. Infus adalah pemberian sejumlah cairan ke dalam tubuh melalui sebuah jarum ke dalam pembuluh vena (pembuluh balik) untuk menggantikan kehilangan cairan atau zat-zat makanan dari tubuh. Penggantian Cairan Infus adalah suatu tindakan keperawatan yang dilakukan dengan tekhnik aseptik untuk mengganti cairan infus yang telah habis dengan botol cairan infus yang baru sesuai dengan jumlah tetesan yang dibutuhkan sesuai instruksi dokter. Tujuan Pemberia

SOP (Standard Operating Procedure) Pemeriksaan EKG / ECG

PENGERTIAN PEMERIKSAAN EKG (ELEKTROKARDIOGRAFI / ELECTROCARDIOGRAPH) Suatu tindakan merekam aktivitas listrik jantung yang berawal dari nodus sinoatrial, yang dikonduksikan melalui jaringan serat-serat (sistem konduksi) dalam jantung yang menyebabkan jantung berkontraksi, yang dapat direkam melalui elektroda yang dilekatkan pada kulit. TUJUAN PEMERIKSAAN EKG 1.    Mengidentifikasi adanya kelainan irama jantung (disrithmia) akibatadanya infark miokard, angina tertentu, pembesaran jantung, dan penyakit inflamasi jantung. 2.    Menilai efek obat-obatan dan mengidentifikasi ketidakseimbangan elektrolit, terutama kalsium dan kalium. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PEMERIKSAAN EKG A.   Persiapan Alat : 1.    Mesin EKG. 2.    Nierbeken. 3.    Jelly. 4.    Kapas alkohol pada tempatnya. 5.    Tissue. 6.    Washlap basah. 7.    Alat cukur (kalau perlu). 8.    Kertas dokumentasi EKG, lem, dan gunting. B.   Persiapan Klien Sebelum Tindakan Pemeriksaan EKG: 1.    Menjelaskan kepada klien tentang

SOP Pertolongan Pertama Pada Korban Overdosis Obat

PENGERTIAN Yang dimaksud dengan penyalahgunaan obat adalah penggunaan obat yang melebihi aturan pemakaian. Hal ini dapat mengakibatkan gangguan fisik dan psikologi, tergantung dari jenis obat yang diminum. Penggunaan obat terlarang dapat menekan sistem saraf pusat beserta aktifitas otak. Orang yang tubuhnya dipengaruhi oleh obat menunjukkan perilaku ekstrim dari tingkatan lambat sampai hiperaktif. Menurut Stanley M. Zildo seperti dikutip dari bukunya yang berjudul ' First Aid, Cara Benar Pertolongan Pertama dan Penanganan Darurat ', penggunaan obat yang disuntikkan ke badan dapat dilihat dari adanya bekas suntikan di lengan atau anggota badan lain. Perlengkapan yang digunakan untuk memakai obat juga dapat diketahui dari benda-benda di sekitarnya. Apabila menemukan korban overdosis obat, lakukan penanganan sebagai berikut ( First Aid Drug Overdose ): 1. Jaga jalan pernapasan dan lakukan pernapasan buatan jika diperlukan 2. Usahakan korban tetap tersadar, gunakan lap ata